Hal itu disampaikan Manajer PBR Rawindra Aditya, yang menyampaikan pujian kepada Bepe berkat kontribusinya di tim musim ini. Windra –sapaan Rawindra- mengakui, pengaruh Bepe di tim cukup besar dan mengharapkan penyerang berusia 34 tahun itu mampu membawa The Boys Are Back melangkah lebih jauh musim ini.
Penilaian positif terhadap Bepe tak hanya didasari pada kemampuan teknis di lapangan atau torehan sembilan gol yang membuat mantan pemain Persija Jakarta itu jadi pemain tersubur di skuad PBR.
Faktor diluar hal-hal teknis juga kata Windra jadi alasan kenapa Bepe diharapkan bisa kembali tokoh protagonis PBR di babak 8 besar kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2014. Bepe dinilai sebagai figur inspiratif buat pemain lain.
“Dia pemain yang mampu mengayomi dan menuntun pemain lain, khususnya pemain muda di PBR. Saya lihat dia memang pantas jadi panutan buat pemain muda tak hanya di PBR, juga buat pemain-pemain muda lainnya di Indonesia,” ungkap Windra kepada wartawan.
Karena dasar itulah, Windra menyatakan PBR tak akan sungkan memberikan ruang kepada Bepe jika kelak ingin memulai karier di dunia kepelatihan. “Jika mau bertahan dan bahkan pensiun di sini, rencananya kami akan angkat Bepe jadi asisten pelatih, walaupun pembicaraan serius dengan Bepe mengenai hal itu belum kami lakukan,” jelasnya.